Indonesia medapatkan sangsi dari FIFA, Surat tersebut ditujukan kepada sekjen Jerome Valcke dan salinannya dialamatkan kepada ketua Komisi Etik FIFA, Claudio Sulser. Surat tersebut muncul menyusul kerisauan atas posisi Nurdin di Indonesia. Ada beberapa pelanggaran yang dilakukan Nurdin dalam mempertahankan kekuasaannya.
Sebelum terpilih kembali sebagai ketua umum PSSI tahun 2007, Nurdin menjalani dua hukuman pidana. Nurdin harus menghabiskan 17 bulan di hotel prodeo dan hebatnya masih bisa mengendalikan PSSI.
Menurut World Football Insider, yang melihat isi surat tersebut, ada beberapa poin pelanggaran yang dituduhkan kepada Nurdin, yaitu keterlibatan dalam tindakan kriminal yang melanggar kode etik FIFA; tidak bersikap netral dalam hal politik, yang melanggar statuta FIFA; manipulasi proses pemilihan; serta sejumlah miskelola lain dalam menjalankan PSSI dan sepakbola Indonesia.
Poin-poin tersebut sudah dikantungi wakil presiden FIFA, Geoff Thompson. Sukarip bahkan bersedia jika sewaktu-waktu diminta keterangan oleh FIFA terkait isi surat yang dikirimkannya. Thompson akan memimpin pertemuan Komisi Asosiasi FIFA, Selasa (1/3) mendatang.
Namun, Thompson, yang mengepalai komisi tersebut, menolak berkomentar. Begitu juga dengan Valcke. Jika surat Sutarip ditanggapi serius, ada kemungkinan Komisi Etika FIFA bergerak. Komisi tersebut berhak menyelidiki masalah tanpa dipengaruhi Komisi Eksekutif. Ada pula dugaan sejumlah anggota Komisi Eksekutif berupaya membela Nurdin karena dianggap sekutu mereka di Indonesia
Dalam pernyataan balasan kepada GOAL.com Indonesia, FIFA menyatakan pihaknya mendapat informasi dari PSSI bahwa klub yang ambil bagian di kompetisi tandingan telah dijatuhkan sanksi selama setahun.
"FIFA telah diberitahu oleh PSSI bahwa klub-klub yang berpartisipasi dalam liga 'yang memisahkan diri' telah diberi sanksi pemberhentian satu tahun," demikian FIFA.
Adapun FIFA belum memberikan keputusan apa pun mengenai dualisme kompetisi di Indonesia. "Tapi apabila situasi ini tidak dituntaskan sebelum 20 Maret 2012, FIFA akan melaporkan kasus dari PSSI kepada Asosiasi Komite FIFA untuk ditinjau ulang," pernyataan FIFA berikutnya.
Mengenai kasus Safee Sali sendiri, FIFA tidak bisa memberikan banyak komentar mengenai kemungkinan yang bersangkutan mendapat sanksi atau tidak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar